Online Income – Merawat motor matic agar tetap dalam kondisi prima tidak bisa asal-asalan.
Salah satu cara termudah untuk melakukannya adalah dengan memilih oli terbaik untuk kebutuhan sepeda motor matic Anda.
Keterangan: Joransyah, Pengembangan Produk dan Dukungan Teknis PT. Topindo Atlas Asia, jika motor matic digunakan untuk pemakaian sehari-hari sebaiknya menggunakan oli dengan kekentalan sedang yaitu tidak terlalu cair dan tidak terlalu kental.
Menurut pria yang kerap disapa “Caca” ini mengatakan jika oli mesin matic terlalu cair jelas lebih mudah menguap, jika oli mesin terlalu kental malah bisa membuat mesin terasa berat. Joransyah menjelaskan, mengetahui kekentalan oli yang tepat untuk sepeda motor matic sebenarnya cukup sederhana dengan membaca manual kendaraan kemudian mencocokkannya dengan kode SAE yang tertera pada botol kemasan oli.
Lanjutnya, misalnya TOP1 Evolution Oil dengan kode SAE 10W-40.
Kode 10W (Winter, Red) artinya pada suhu terendah oli memiliki kekentalan 10, sedangkan pada suhu tertinggi (hangat) oli memiliki kekentalan 40. dia menjelaskan.
Selain memahami arti dari kode-kode yang tertera pada kemasan, Joransyah juga menjelaskan bahwa pengendara motor juga harus mengetahui kriteria untuk mendapatkan oli motor terbaik.
Oli mesin mobil terbaik harus mampu membersihkan dan melindungi mesin mobil sepeda motor dari oksidasi, karat, korosi dan endapan di dalam mesin. “Salah satu oli mobil TOP1 terbaik yang kami rekomendasikan adalah Oli Evolution Matic 10W-40,” ujar Joransyah.
Ia menjelaskan, banyak komunitas motor matic di Indonesia yang mempercayai oli TOP1 Evolution Matic. TOP1 Evolution Matic sendiri dirancang untuk memberikan pengalaman berkendara yang mulus sekaligus memberikan perlindungan mesin yang lebih baik dan menjaga performa terbaik motor matic Anda.
“Ceritanya telah usai, Tapi tak pernah usai kuceritakan”
by: aesteutik
Selain itu, oli TOP1 Evolution Matic 10W-40 menggunakan base oil full sintetik dengan indeks kekentalan yang lebih baik, sehingga pelumasan antar bagian mesin dapat dilakukan secara optimal.
Sumber referensi: https://www.gridoto.com
